Selamat Datang Di Emye Private Blog
Membaca, mendengar, dan menterjemahkan Al Qur'an
Sedikit Bigraphy Singkat tentang Aku.
Title

Bapakku

Bapakku yang Sangat Tegas Akan Sesuatu yang Dia Anggap Fundamental, Berprinsip Kuat. Sangat Religius. Jawa Banyumasan. Gualakeee Poll, hehehe...

Read More
Title

Ibuku

Ibuku.., Seorang Wanita yang Sangat Kuat, Tegar dan Banyak Akal. Bisa Menjadi Seorang Ibu Sekaligus "seorang ayah" Juga. Smart dalam bertahan hidup, Sabar di Keseharian, Walau Galak Tapi Pemaaf... Saluut Untukmu Mah...!

Read More
Title

Aku Yang...

Inilah Yang Dulu Selalu Mencari Masalah, dan Terkena Masalah dan Hampir Terkubur Karenanya.. Berharap Maaf dariNYA, Kedua Orangtuaku dan Juga Kalian Semua.. Do'akan RidhoNYA Untukku ya.. Terimakasih Untuk Kalian Semua...

Read More
Title

Rumahku Hidupku..No Place Like Home

Di Sinilah Awal Semua Kisahku.., Di Awali Dengan Kasih Sayang dan Pengharapan dan Di Jalani Dengan Kegilaan lalu Berakhir dengan Keterpurukan. No More Fly..No More Sky and No More Cry...

Read More
Title

Seberkas CahayaNYA...

Menunggu dan Berharap Banyak dariNYA... Jawaban dan Ampunan Setelah Doa-doa yang Kutambatkan.. Setiap Detik, Setiap Saat Sebelum Saat Akhir Hidupku Tiba...

Read More
Title

Pikirkan Dulu!

Pikirkan dan Pertimbangkan Semua Pilihan. Karena Kau Harus Memilih, Gunakan Kata Hatimu. Ambil Apa Yang Baik Dari Kisahku Kawan.. Semua Hikmah. Sekarang atau Tidak Sama Sekali..!!!?

Read More

Saat Diri Menyadari, Semua Hanya Sebatas.....

September 21, 2011
Hanya Sebatas …


Saat syahadatku sebatas ucapan
Saat shalatku sebatas gerakan
Saat shaumku sebatas kewajiban
Saat zakatku sebatas keharusan
Saat hajiku sebatas kebanggaan
Saat itu pula
Kesia-siaan terbesar ada pada diriku…

Saat islamku sebatas identitas
Saat imanku sebatas ucapan
Saat ikhsanku sebatas pengetahuan
Saat itu pula
Ada penipuan terbesar dalam diriku…
Saat kematian dianggap hanya berita
Saat neraka dianggap hanya cerita
Saat siksa dianggap hanya kata
Untuk menakut-nakuti
Saat itu pula kesombongan terbesar ada padaku
Saat takdir dianggap tak mungkin
Saat hidup kembali dipandang mustahil
Saat Tuhan dianggap Nihil
Saat itu pula
Kedurhakaan terbesar ada pada diriku
Apa yang sudah kumiliki
Hingga aku berani untuk sombong ?


Mungkin ini sesuatu hal yang sedikit terlambat untuk di sadari
Namun kuharap cukup berarti untuk diri sendiri
Sampai hati ini tak tersakiti lagi
Oleh sombongnya hati yang menyakiti...

Semoga, Amin...

0 komentar:

Post a Comment

Just select text on the page and get instant translation from Google Translate!
Google Translate Client